Notice: Undefined index: host in /home/jojr5479/public_html/wp-content/plugins/wonderm00ns-simple-facebook-open-graph-tags/public/class-webdados-fb-open-graph-public.php on line 1020

Rapi, Kekuatan Pascaproduksi

Sebuah karya jurnalisme televisi tak bisa terlepas dari tiga rangkaian kerja: pra produksi alias perencanaan, proses produksi yakni eksekusi dan pasca produksi, atau bagaimana menghidangkan karya itu dalam kemasan menarik.

Ngakan Putu Dillon, Jayanti, Michael Nathaniel, Grace Sitorus, dan Ryan Irfan Fauzi memilih liputan konser artis korea BTS sebagai project Ujian Akhir Semester (UAS) Jurnalisme Televisi Universitas Multimedia Nusantara.

Continue reading “Rapi, Kekuatan Pascaproduksi”

Liputan Bangtan Boys di Siaran Weekend

Meliput konser dan kemeriahan atau antusiasme penonton memiliki tantangan tersendiri. Tantangannya, jangan jadi paket liputan atau live report yang standar banget.

Tim yang terdiri dari lima orang ini – Stefani Sandika, Septiandi Rusli, Verren Wijaya, Deddy Darmanto, dan Annisa Rosa- mengerjakan project Ujian Akhir Semester (UAS) mata kuliah Jurnalisme Televisi Universitas Multimedia Nusantara dengan meliput BTS, alias Bangtan Boys, boy band dari Korea yang awalnya dikenal dengan Bangtan Sonyeondan.

Continue reading “Liputan Bangtan Boys di Siaran Weekend”

Menjaga Bhineka di Tengah Ancaman Perang Proksi

JAKARTA – Generasi muda Indonesia harus menyadari saat ini terjadi ‘proxy war’. Sebuah perang besar yang digerakkan oleh tangan-tangan raksasa tak kelihatan, dengan memakai rakyat kecil sebagai pion-pionnya. Salah satu media perang proksi itu yakni pertarungan di dunia digital, melalui fenomena media sosial.

“Untuk itu, kita sebagai pengguna aktif media sosial harus sadar bahayanya perang di dunia digital ini. Biasakan ‘saring sebelum sharing’,” kata Tenaga Ahli Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden Agustinus ‘Jojo’ Rahardjo, dalam Seminar Nasional Universitas Tarumanagara bertema ‘Proxy War dan Ancamannya untuk Kebhinekaan’, Senin, 15 Mei 2017.

Continue reading “Menjaga Bhineka di Tengah Ancaman Perang Proksi”

Lampung: Pelesir dari Pinggiran

Ketika sebagian warga Jabodetabek berlibur panjang ke Bandung atau Puncak, Bogor, kami berempat memilih ke Lampung. Sebenarnya alasannya sederhana, karena dua bocah kami belum pernah merasakan sensasi naik feri menyeberangi Selat Sunda.

Tapi, ternyata jalan-jalan ke tempat yang tidak mainstream –apalagi ke luar Pulau Jawa- itu menarik. Lampung ternyata tak hanya lekat dengan Gunung Anak Krakatau, Gajah Way Kambas atau Lumba-lumba di Teluk Kiluan. Ada Pantai Sari Ringgung lengkap dengan obyek wisata ‘Pasir Timbul’ di tengah laut. Pernahkah juga Anda mendengar ada sebuah desa bernama Hanura? Itu desa apa kantor partai ya? Kalau penasaran, cobalah arahkan kemudi mobil ke arah Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, sekitar sejam dari Bandar Lampung.

Continue reading “Lampung: Pelesir dari Pinggiran”

Optimalkan Aset Digital sebagai Kekuatan ‘Perang’ Informasi

LOMBOK BARAT – Kementerian dan Lembaga harus mengoptimalkan aset digital, terutama portal dan media sosial, sebagai ‘amunisi utama’ di era perang informasi seperti saat ini. Penggunaan aset digital yang tepat sasaran sangat membantu membuat masyarakat paham apa yang sudah, sedang, dan akan dikerjakan pemerintahan Presiden Jokowi untuk menyejahterakan rakyat Indonesia.

Continue reading “Optimalkan Aset Digital sebagai Kekuatan ‘Perang’ Informasi”

Suatu Sore di Kalijodo

Kalau Anda bekerja di sebuah tempat, kemudian pindah kerja dari tempat kerja itu, orang akan bertanya: apa yang pernah Anda wariskan di tempat kerja lama itu? Legacy apa yang Anda tinggalkan? Karya apa yang pernah Anda buat dan jadi legend atau pembicaraan di situ?

Saya termasuk orang yang punya ‘habit’ pindah-pindah kerja selama belasan tahun terakhir. Saat wawancara kerja di tempat baru, selalu ditanya, “Apa yang sudah kamu buat di Radio Sonora Surabaya? Tempo? Di CVC? Di KompasTV? Di CNN Indonesia TV? Dan seterusnya…” Kadang saya bisa menjawab dengan berbangga, kadang enggak…

Continue reading “Suatu Sore di Kalijodo”

Fokuslah pada Angle yang Spesifik dan ‘Out of The Box’

Dalam paket berita ini, ‘jualan’ mereka tampak pada bagian akhir tayangan. Sayang, seharusnya masalah ‘tantangan kendala bahasa’ dalam kepelatihan coach Luis Milla justru bisa dieksplorasi dari sebuah angle yang dikupas sejak detik-detik awal.

Fairuz Syifa, Erviana Bastian, Frindy Ingkiriwang, Shafira Hestiandari dan Wulan Tasiam bahu-membahu mengerjakan project Ujian Tengah Semester kelas Jurnalistik Televisi Universitas Multimedia Nusantara dalam program yang mereka namakan Jurnal Sport ‘APA TV’.

Continue reading “Fokuslah pada Angle yang Spesifik dan ‘Out of The Box’”