Setelah meninjau lokasi pembangunan kantor terpadu pemerintahan Provinsi Papua Selatan, sebelum menuju rapat bersama Pemprov, kami makan siang dulu.
Lokasinya, rumah makan terbaik di Merauke. Restoran ‘Pinang Sirih’ namanya. Diberi nama begitu, agar khas sesuai budaya lokal masyarakat Papua yang hobi mengunyah pinang dan sirih.
Konon, pinang sirih, yang terdiri dari pinang (buah Areca catechu) dan sirih (daun Piper betle), memiliki berbagai manfaat kesehatan, terutama terkait dengan kesehatan mulut, pencernaan, dan peningkatan energi. Pinang sirih diyakini dapat membantu menjaga kesehatan gigi, menghilangkan bau mulut, serta meningkatkan stamina. Selain itu, pinang juga memiliki manfaat untuk meningkatkan kesehatan kulit, mengatasi luka, dan bahkan menjaga kesehatan seksual.

Lokasinya di Jalan Sesate Galaxy playground, berdiri pada 2017, Restoran Pinang Sirih dibangun untuk mengenalkan masakan chinese dan nusantara dengan menggunakan bahan lokal dari Merauke – Papua.
Menu yang disediakan ada, sapi lada hitam, rusa lada hitam, gurami kombinasi dengan buah, salad lobster, sup asparagus, sup ikan bening, papeda, dan masih banyak lagi aneka pilihan makanan yang nikmat.
“Kalau makan rusa lada hitam sebaiknya bersama kangkung,” kata seorang kawan yang bekerja di Merauke. Mungkin maksudnya agar menetralisir dan tak jadi masalah darting -darah tinggi- baru.


Restoran Pinang Sirih beroperasi mulai pukul 10.00 WIT hingga 22.30 WIT.
Layak dikunjungi untuk mencicipi kuliner khas Merauke!

