PSS Sleman, Barito Putera dan PSIS Semarang resmi terdegradasi ke Liga Dua dalam persepakbolaan Indonesia musim depan. Ditentukan di game week terakhir, atau laga 34 Liga 1, 25 Mei 2025.
PSS Sleman sukses menang 0-3 di kandang Madura United. Sementara itu, Barito Putera mencuri tiga poin lewat kemenangan 1-2 di Stadion Jatidiri kandang PSIS Semarang. Namun, kemenangan itu tak berarti karena Semen Padang juga menang 0-2 di Stadion Kanjuruhan atas tuan rumah Arema Malang.
Meski kalah, akun Instagram PSS Sleman tetap dibanjiri suara positif. Para pendukung tim ’Elang Jawa’ menyuarakan degradasi adalah hal baik, demi ‘menyingkirkan’ mereka yang ada di tim, tapi punya hati 100 persen untuk tim kebanggaan ’Kabupaten Italiano’ itu.
”Segera bangkit PSS Sleman ???????? Keep Strong ????” kata akun @sepakragamataram
“TUTUP MATA TUTUP TELINGA, PSS SLEMAN SELAMANYA????” kata Sleman Football Fans
Atau
”PSS bukan hanya ttg kasta,tapi tentang cinta yg paling nyata????????”
” SLEMAN TILL I DIE!”
-prideofpss
Allahumma tahun sesuk munggah meneh
-agusmagelangan
Cukup 1 musim saja man di liga 2????????????
-pncaldiansyah
Nice try, Man! Comeback Stronger! ASAP!
-eljakomik
Dan lain-lain
Berat memang bagi PSS, berjuang dengan poin minus tiga, akibat hukuman dari musim sebelumnya. Musim yang sangat lama.
“Bahwa putusan Pengadilan Negeri Sleman tertanggal 25 April 2024, tentang tindak pidana suap kepada perangkat pertandingan yang bertugas pada pertandingan antara PSS Sleman melawan Madura FC pada tanggal 06 November 2018,” bunyi yang tertera dalam salinan Keputusan Komite Disiplin PSSI di situs resmi Liga 1.
Atas pelanggaran tersebut, Komdis PSSI menghukum PSS Sleman pengurangan tiga poin pada penampilan PSS Sleman di BRI Liga 1 2024/25 dan hukuman denda sebesar Rp150 juta.
“Merujuk kepada Pasal 64 ayat 1, ayat 2, ayat 3 dan Pasal 141 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, Klub PSS Sleman diberikan sanksi pengurangan point 3 (tiga) dan denda 150.000.000 (seratus lima puluh juta rupiah) berlaku pada kompetisi BRI Liga 1 yang diselenggarakan pada periode 2024-2025,” lanjut keterangan Komdis PSSI.
Maka, tiga poin itu tentu sangat berarti bagi PSS di laga terakhirnya musim ini.
Semoga, Liga Indonesia ke depan, di semua kasta, bisa lebih bermutu, bebas dari konspirasi dan mengedepankan kualitas daripada hal-hal di luar itu.
Sampai jumpa musim depan, Selamat untuk Persib dan tiga pendatang baru nantinya: PSIM Jogja, Bhayangkara Lampung dan Persijap Jepara.