Mendarat dari Bandara Ranai, kami langsung digiring menuju resto terbaik di Kabupaten Natuna.
Masih jam 11 siang. Waktu buka puasa ‘intermittent fasting‘ tentu belum tiba. Tapi, tak apalah.
Continue reading “Kuliner Natuna: Sisi Basisir”
"the future belongs to those who believe in the beauty of their dreams, masa depan adalah milik mereka yang percaya kepada keindahan mimpi-mimpinya.."
Mendarat dari Bandara Ranai, kami langsung digiring menuju resto terbaik di Kabupaten Natuna.
Masih jam 11 siang. Waktu buka puasa ‘intermittent fasting‘ tentu belum tiba. Tapi, tak apalah.
Continue reading “Kuliner Natuna: Sisi Basisir”Teduh menyapa di kafe Kebon Ndalem Yogyakarta. Tiga lantai memandang tugu di depan hidung.
Beraneka menu tersedia di kafe persis sebelah utara Tugu Golong-Gilig atau Tugu Pal Putih, ikon kesohor Yogyakarta. Mulai dari makanan Nusantara, Asian, hingga Western. Selain itu, menurut Nagan Tour, kafe ini juga punya berbagai pilihan dessert yang menggugah selera, seperti Oreo cheesecake yang enak banget!
Continue reading “Kuliner Jogja: Kebon Ndalem, Ngopi Menghadap Tugu”Begitu banyak referensi kuliner di kawasan Ciledug, Tangerang. Yang satu ini bisa jadi referensi.
Jalan Haji Mencong, Ciledug, sepanjang hampir dua kilometer bak peta gastronomi mini Indonesia. Jenis makanan apapun bisa Anda temukan di sana.
Continue reading “Kuliner Ciledug: Rica-Rica Entok Montok Pak Ranto”Resto ’ikang’ Sulawesi di batas Kota Yogyakarta – Kabupaten Sleman. Layak untuk keluarga atau menjamu tamu.
Katombo, Ikan Bakar Khas Sulawesi ada di Jl. Rogoyudan 1 No.8, Rogoyudan, Sinduadi, Kecamatan Mlati, Sleman.
Continue reading “Kuliner Yogyakarta: Ikan Sulawesi Katombo”Hari ini viral berita, sebuah warung bakso berbahan dasar daging haram di Bantul diberi tulisan peringatan keharamannya oleh majelis ulama.
Tapi, secara umum, Yogya masih menjunjung toleransi dan pluralisme, kok.
Continue reading “Kuliner Yogyakarta: Warung Lokon, Seturan”Makan siang bersama sahabat baru di Batam. Pusat perbelanjaan Nagoya menjanjikan aneka kuliner dengan banyak pilihan rasa.
Bertambah lagi satu sahabat di Batam. Muhammad Zuhri. Jurnalis senior ini merupakan pendiri, CEO, sekaligus penanggung jawab dan pemimpin redaksi Batam News, media online terkemuka di Kepulauan Riau.
Continue reading “Kuliner Batam: Warung Cinta Sambal Mentah di Nagoya”Batam, salah satu gerbang Indonesia ke mancanegara. Ke Singapura dan Johor hanya sepelemparan batu. Aneka kuliner memanjakan kita. Dari nuansa Aceh, Melayu, Tionghoa sampai Jawa.
Malam itu kami nikmati aneka hidangan laut di Jumbo, Thai Kitchen, kawasan Harbour Bay, Sungai Jodoh Batu Ampar.
Continue reading “Kuliner Batam: Nikmati Gonggong di Thai Kitchen, Harbour Bay”Sambil menikmati hidangan Warkop Kopi Agam Asli Medan di kawasan Mayor Ruslan, berbincang dengan aktivis muda Kristen Kota Palembang.
Di antara mereka ada Ketua Badan Pengurus Cabang Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Palembang 2025-2027 yang baru terpilih, Christie Ayuning Manurung. Lulusan Teknik Sipil Universitas Sriwijaya, masuk angkatan 2020.
Continue reading “Bincang Aktivis Plembang”Sudah ke Palembang, tak afdol jika tak singgah ke markas media terbesar di kota ‘Wong Kito Galo’. Apalagi pemimpin redaksinya -Tribun Sumsel plus Sriwijaya Post sahabat lawas: Yudie Thirzano.
Di ruang kerjanya, bersama dua sohib lain, Hendra Sipayung dari Kantor Imigrasi Palembang dan Nugie Santoso dari KompasTV Palembang, kami mendapat kelas khusus. Ceramah mengenai dahsyatnya perkembangan kopi di provinsi Sumatera Selatan. Ia pun berkisah, ”Indonesia adalah negara penghasil kopi terbesar ketiga di dunia, setelah Brasil dan Vietnam. Dan, tahukah Anda di mana penghasil kopi terbesar di Indonesia? Sumsel!”
Continue reading “Kelas Kopi Pimred Tribun Sumsel”Masih soal kuliner di daerah ‘Wong Kito Galo’ yang kaya ikan. Kali ini, lepas dari rombongan kantor, kami makan siang di resto ikan ternama. M’bok Yah, itu brandingnya.
Agak jauh menepi lokasinya. Kawasan Sekanak 22 Ilir, Bukit Kecil. Parkirnya sangat luas. Hendra Sipayung, sahabat dari Imigrasi Sumatera Selatan, memperbolehkan saat saya tertarik mencoba makan kepala patin sungai.
Continue reading “Kuliner Palembang: Pindang Pegagan M’bok Yah”