Notice: Undefined index: host in /home/jojr5479/public_html/wp-content/plugins/wonderm00ns-simple-facebook-open-graph-tags/public/class-webdados-fb-open-graph-public.php on line 1020

Daniel Tanamal, Keputusan Hijrah ke Jogja, dan Kearifan-Kearifan Itu

Broadcaster radio kristiani ini punya gambaran jelas dalam hidup berkeluarga. Setiap sepuluh tahun pindah kota domisili. Agar tidak bosan.

Sudah lebih dua tahun Daniel Tanamal tinggal di Daerah Istimewa Yogyakarta. Menepi dari kehidupan di Jakarta nan sibuk dan keras. Bersama isterinya Teresa Yoffani dan dua anak Jemima dan Joel Castro, ia memutuskan pindah ke Kota Gudeg sesuai ’kesepakatan awal’ saat berumahtangga.

Continue reading “Daniel Tanamal, Keputusan Hijrah ke Jogja, dan Kearifan-Kearifan Itu”

Penyusunan Strakom Kehumasan Dalam Mengglorifikasikan Presidensi G20, Yogyakarta

Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Ditjen IKP), meluncurkan G20pedia.

Peluncurkan buku elektronik berisi informasi dan tanya-jawab seputar G20 ini dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang Group of Twenty atau G20, khususnya Presidensi G20 Indonesia Tahun 2022.

Continue reading “Penyusunan Strakom Kehumasan Dalam Mengglorifikasikan Presidensi G20, Yogyakarta”

Lupis Mbah Satinem

Mbah Satinem adalah penjual kuliner nan melegenda. Beliau sendiri lahir menjelang Indonesia merdeka dan sudah mewarisi cara membuat jajanan tradisional dari orang tuanya. Di tahun 1963 Mbah Satinem mulai berjualan lupis. Siapa sangka jika usahanya tersebut saat ini menjadi destinasi kulineran yang terkenal. Saking banyaknya pelanggan, Mbah Satinem sampai memberikan nomor antrean. Continue reading “Lupis Mbah Satinem”

Masih Ada Mangunan Menyelamatkan Jogja

Jogjakarta masih indah. Itu setidaknya jika kita mau menempuh perjalanan barang sejam ke timur, menuju kawasan hutan pinus di Dlingo, Mangunan, Imogiri, Kabupaten Bantul, melewati komplek makam raja-raja di Imogiri.

Di ketinggian sekitar 500 meter di atas permukaan laut ini, Anda bisa bebas mengarahkan pandangan bebas ke bawah. Tak salah, kawasan ini disebut sebagai lokasi ‘Negeri di atas Awannya’ Yogyakarta, tak kalah dengan karakteristik unggulan wisata khas serupa di Toraja maupun Wonosobo. Continue reading “Masih Ada Mangunan Menyelamatkan Jogja”

Selain Jawa Tengah, Jokowi Lebaran di Pusat Kerajaan Jawa

“Pulang ke kotamu,
Ada setangkup haruku dalam rindu…”
(Yogyakarta, KLa Project, 1990)

Jawa Tengah adalah asal, kelahiran, dan tempat Jokowi dibesarkan, tepatnya Solo Raya: Kota Surakarta, Boyolali, dan Sukoharjo. Karena itu, usai Salat Id dan menggelar open house di Istana Negara Jakarta, Jokowi bergegas terbang ke Solo, sungkem dengan ibunda serta bersilaturahmi dengan masyarakat kota yang menjadi kampung halamannya.

Tapi, jangan lupa juga, di Jawa ada ‘kerajaan’ lain selain Solo. Yogyakarta masih memiliki keraton Yogyakarta, dipimpin Sri Sultan Hamengkubowo X serta Puro Paku Alaman, tempat tinggal Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Paku Alam X. Sultan Paku Alam sekaligus menjadi duet Gubernur dan Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta.

Continue reading “Selain Jawa Tengah, Jokowi Lebaran di Pusat Kerajaan Jawa”