Kini, Kereta Api di Indonesia sudah menjadi moda transportasi yang aman dan nyaman.

Naik kereta api sekarang berbeda dengan dulu. Jangan bayangkan, ada penumpang yang tiduran di atas koran, atau pelaju dengan “ongkos nembak” pada koordinator serta Polisi Khusus KA. Dulu, para “free rider” yang Pulang Jum’at Kembali Ahad, biasa memberikan Rp 50 ribu untuk perjalanan tujuan Yogyakarta yang seharusnya bayar lebih dari dua kali lipatnya. Saya mengalaminya selama 5 bulan, saat hidup terpisah di bulan-bulan awal kelahiran Einzel.
Kini, kereta Indonesia menjadi jauh lebih menyenangkan. Hanya penumpang berkarcis yang boleh masuk ruang tunggu, tak ada lagi karcis peron bagi pengantar. Pedagang di stasiun dibersihkan. Toilet digratiskan. Imbasnya, harga tiket kereta api melangit. Nyaris beda tipis dengan tiket pesawat.