Laga Pra Piala Dunia Ditunda, Ketua Umum PSSI: Kemanusiaan di atas Segalanya

Ketua Umum PSSI Mochamard Iriawan telah menerima surat dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang menyampaikan beberapa keputusan hasil ‘Emergency Meeting’ di AFC, 2 Maret lalu.

Rapat darurat yang berlangsung di Kuala Lumpur itu menghasilkan beberapa keputusan penting terkait merebaknya Virus Corona akhir-akhir ini.

Terkait klub peserta Liga Champions AFC, ada perubahan jadwal untuk fase grup dan fase gugur babak 16 besar.

Sementara itu, untuk penyisihan Pra Piala Dunia Qatar 2022 ada pergeseran jadwal.

Match Day yang seharusnya berlangsung pada 26 Maret 2020, termasuk melibatkan jadwal away Timnas Indonesia ke kandang Thailand, ditunda pada 8 Oktober 2020.

Sementara itu, match day yang terjadwal 31 Maret 2020 digeser pada 13 Oktober 2020. Jadwal ini melibatkan Timnas Indonesia yang seharusnya menjamu Uni Emirat Arab.

Adapun match day terjadwal 4 Juni 2020 diubah menjadi 12 November 2020, termasuk partai Timnas Indonesia bertandang ke Vietnam.

Satu match day Pra Piala Dunia 2022 tersisa yang tidak lagi melibatkan Timnas Indonesia, yakni 9 Juni 2020 bergeser menjadi 17 November 2020.

“Kami berharap setiap klub maupun negara peserta tetap menyiapkan diri dalam kondisi terbaik meskipun ada tantangan terkait perubahan jadwal ini,” kata Sekjen AFC Dato Windsor John.

Menanggapi keputusan AFC ini, Iriawan maklum dan memberikan apresiasi kepada Konfederasi Sepakbola Asia dan Dunia yang melakukan langkah-langkah antisipatif terkait merebaknya Virus Korona.

“Timnas kita telah melakukan persiapan pada bulan lalu. Rencananya pertengahan Maret ini pun akan berkumpul kembali. Tapi kita sama-sama memaklumi perkembangan terakhir di dunia, yang secara langsung maupun tidak langsung berpengaruh pada aktivitas persepakbolaan. Bagaimanapun, kemanusiaan ada di atas segalanya,” kata Iriawan.

Leave a Reply

Your email address will not be published.