Di antara kemacetan ruas Jakarta Selatan ke Jakarta Timur, tersembullah sebuah rumah makan bersahaja khas Jawa Tengah.
Nama restonya ’Eling-Eling’. Ingat-ingat. Menjajakan makan berat nan segar. Sroto Sokarja, khas Banyumas. Lokasina di kawasan Tebet Utara, tak jauh dari Mal Kota Kasablanka.
”Pilihannya sroto daging (sapi) atau ayam,” kata sang pramusaji. Isian sroto sebenarnya hampir sama dengan soto lain di Indonesia. Ada suwiran daging ayam atau sapi rebus, taoge, daun bawang, kerupuk, dan siraman kuah kaldu berempah. Tapi Sroto punya ciri khas, dimakan dalam mangkuk kecil dengan bumbu sambal kacang dan ketupat. Mendoan dan kripik tempe menjadi teman makan yang pas.
Saya memesan sroto daging dan air putih hangat. Setelah makan dan minum, kawan seperjalanan, Dino, menggoda. ”Cobalah kunyit manis ini. Konon berkhasiat menyegarkan tubuh,” katanya.
’Eling-Eling’ juga menyediakan kunyit asem, gula asem, dan beras kencur. Tapi, Anda mesti punya persiapan khusus: mereka hanya melayani pembayaran kas! Hari gini…
Datanglah ke seberang Kokas, jika kangen masakan khas Banyumas…
