Notice: Undefined index: host in /home/jojr5479/public_html/wp-content/plugins/wonderm00ns-simple-facebook-open-graph-tags/public/class-webdados-fb-open-graph-public.php on line 1020
Dua tahun berturut-turut jadi narasumber masa ‘Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru’ di Stikom InterStudi dan Sekolah Tinggi Desain Inter Studi, Jalan Wijaya, Jakarta Selatan.
Power point dan pernyataan saya sederhana saja:
ada dua pilihan jadi mahasiswa, mau jadi mahasiswa ‘kupu-kupu’: kuliah pulang-kuliah pulang, cepat lulus, nilai bagus…
Tak terasa, satu semester terlewati lagi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Hari ini, saya merampungkan hari terakhir mengajar, untuk dua mata kuliah pada Semester Genap 2012/2013. Sejak Maret lalu, saya kebagian mengampu mata kuliah “Editing & Produksi Berita TV” dan “Editing & Produksi Program TV”. Tiga kelas, total tercatat 118 nama mahasiswa yang tercatat di presensi. Bayangkan, bagaimana kelak masa depan mereka semua. Apa ya jadi jurnalis, reporter, presenter dan orang-orang di dunia produksi tv semua?
Pekan ini, kita memperingati satu tahun Hari Batik Nasional, setelah pada 2 Oktober 2009 silam Badan PBB yang membidangi pendidikan, ilmu pengetahuan, dan sosial budaya mengakui batik sebagai warisan budaya dunia asal Indonesia.
Setahun berselang dari pengakuan dunia itu, kecintaan dan kebanggaan masyarakat Indonesia terhadap batik ternyata tidak berkurang. Di kampus Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta misalnya, mahasiswa disarankan memakai baju batik selama perkuliahan 2 dan 3 Oktober. ”Kami ingin menghargai budaya nasional dan mengangkat batik sebagai warisan kultural yang telah diakui dunia,” kata Sekretaris Program Studi Magister Ilmu Komunikasi UMB, Heri Budianto.