Di beberapa negara, ada tempat khusus untuk mendapatkan barang murah. Meski seken sih…
Di hampir setiap kota di Belanda, ada namanya kringloop. Toko barangbekas yang menyediakan berbagai macam barang. Harganya miring, karena ternyata bukan barang baru. Namun, kalau mata bisa ‘ganas’ melihat barang bagus, barang yang dibawa akan berkualitas. Bisa jadi, karena pemiliknya tak butuh lagi. Bisa jadi karena barangnya sudah kekecilan. Bisa jadi yang punya sudah tiada. Atau bisa jadi karena yang punya akan pindah rumah ke lain kota, dan enggan membawa banyak barang.
Saat kami, sekelompok anggota Aliansi Jurnalis Independen berkesempatan belajar tiga pekan di Belanda empat tahun silam, beberapa kawan pamer mendapat barang lumayan keren. “Ini sepatu bagus, murah, Jo,” kata Jacko, yang kini jadi koordinator peliputan di Berita Satu TV, membanggakan sepatu gunung sekennya. Sepatu itu didapatnya di Kringloop kota Bussum, dengan harga tak sampai 10 euro.
Barang berputar di Salvation Army
Di Kihei, Hawaii, ini, kami menemukan Salvation Army Thrift Store. Barang bekas juga, tapi motifnya berbeda. Dikelola oleh gereja Salvation Army –di Indonesia kita menyebutnya Bala Keselamatan- barang-barang sumbangan itu diberikan dengan dasar kerelaan. Hasil penjualannya akan digunakan untuk kepentingan pelayanan kemanusiaan.
Sebutlah, barang apa yang tidak ada di sana. Sejauh mata memandang, saya menemukan sofa, koper, blender, buku-buku berbagai genre, puzzle, sepatu, jas, lampu, tongkat dan bola golf, aneka hiasan dinding, dan barang-barang pecah belah. Buka setiap hari, toko barang bekas dari lembaga rintisan William Booth ini menjadi sasaran mereka yang perlu barang dengan fungsi bagus. Tak perlu baru, tak perlu branded, yang penting fungsinya oke. Persoalan fungsi memang menjadi catatan penting, karena toko itu menulis, “Jangan menyumbangkan barang rusak, karena kami bukan tempat reparasi.”
Sebuah pelajaran saling berbagi. Bukan untuk modus dagang atau yang penting kembali modal. Tapi memberi bagi yang membutuhkan. Dan dananya diputar lagi untuk kegiatan lain nan berguna.
Salam berbagi dari Maui…
ya benar sekali, walau bekas asal bisa membantu yang membutuhkan maka itu sangat berarti sekali gan, lanjutkan!