Hari ke-19 di Hawaii: Petakan Masalah, dan Menulislah…

Dengan mempelajari mindmapping, kita bisa menggerakkan pikiran lebih cepat, menuangkannya dalam tulisan, dan mencari solusi secara sistematis.

Konsep dasar mindmapping, Sentral ide adalah pohon, kata-kata kunci adalah cabangnya.
Konsep dasar mindmapping, Sentral ide adalah pohon, kata-kata kunci adalah cabangnya.

Salah satu subyek lain dalam pelatihan di sini yakni terkait kemampuan menulis. Ada empat sesi khusus untuk mengenalkan dan mengasah penulisan –baik teori, diskusi, maupun praktek- dalam topik besar ‘Writing Skill’. Pengajarnya, seorang profesor Matematika asal India.

Satu setengah sesi pertemuan di antaranya khusus membahas ‘mindmapping’. Pernah mendengar istilah ini? Mindmapping merupakan cara berpikir dengan membuat diagram, atau cabang-cabang atau sebuah topik besar. Dari sebuah topik besar yang menjadi judul atau pusat pemikiran itu kemudian dikembangkan dalam berbagai ide-ide turunan, yang kemudian diturunkan lagi menurut berbagai kata kunci.

Mindmapping untuk memetakan berbagai masalah. Terstruktur dan mudah mengeksekusi.
Mindmapping untuk memetakan berbagai masalah. Terstruktur dan mudah mengeksekusi.

Taruhlah idenya soal ‘liburan’, kemudian dikembangkan dalam berbagai cabang: tujuan, yakni dalam negeri atau luar negeri. Dalam negerinya dipecah lagi, ke Bali, Lombok, atau Jawa saja. Begitupula mengenai moda transportasi yang dipilih, bisa jadi cabang tersendiri, dengan turunannya: mobil, pesawat, kereta, dan lain-lain. Dan banyak cabang-cabang dengan topik lain dalam judul besar: liburan.

Tugas kelompok

Kelompok saya mendapat tugas mengenai ‘Joy’ alias kebahagiaan. Bagaimana mendapat kebahagiaan di dunia ini, kami petakan dalam berbagai cabang dari topik utama ‘Joy’. Ada yang mengusulkan ‘Financial Freedom’, yang kemudian dipetakan lagi: asuransi, investasi, properti, dan lain-lain. Cabang lain bernama ‘Hobby’, yang diuraikan berupa sport, music, film, dan sebagainya. Juga Lifestyle, dipetakan lagi dalam turunan berupa health, hygiene, dan lain-lain. Ada pula relasi, yang dicabangkan berupa hubungan dengan Sang Pencipta, teman, pasangan hidup, dan lain-lain. Banyak cara menuju bahagia, tapi bagaimana mengurainya, pakailah mindmapping. Itu baru satu saja.

Tugas kelompok mindmapping. Dari mana mendapatkan 'joy' atau kebahagiaan?
Tugas kelompok mindmapping. Dari mana mendapatkan ‘joy’ atau kebahagiaan?

“Konsep mindmapping bisa digunakan untuk apa saja. Saya menggunakannya untuk menulis buku, dari situ bisa terbayang bab per babnya apa saja,” kata sang profesor yang sudah menulis beberapa buku itu. Tapi, menurutnya, mindmapping juga bisa dipakai untuk keperluan lain. Saat membangun rumah, misalnya. Petakan bentuknya, bahannya, pilihan konsep interior, dan lain-lain.

Dengan mindmapping, breakdown untuk menulis pun bisa lebih mudah. Terbayang isi alinea per alinea secara lebih terstruktur, sesuai tema besar yang akan dibahas. Melalui perkembangan teknologi yang ada, mindmapping pun kini ada piranti lunaknya, yang bisa didapat di sini.

Cobalah keluarkan apa yang ada di kepala Anda dengan mindmapping. Terus, dan terus cabangkan. Jangan lupa, dituliskan, bukan cuma di angan.

Salam mindmapping dari Maui, Hawaii…

Leave a Reply

Your email address will not be published.