JAKARTA- Kantor Staf Presiden mengapresiasi suksesnya Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba 2016 pada 20-21 Agustus 2016. Kota Balige menjadi saksi; lebih dari 100 ribu pasang mata tumpah ruah di acara puncak sekaligus ‘syukuran rakyat’ HUT ke-71 Kemerdekaan Indonesia.
Bukan hanya itu, selama dua hari kegiatan Pesona Danau Toba, semua hastag yang dilempar ke media sosial menjadi trending topic. Beberapa hastag yang ramai dibicarakan seperti #Balige #PesonaDanauToba #UntukMedan #PulauSamosir dan #PanggungApung.
“Secara umum Karnaval Toba berlangsung bagus. Presiden antusias menyaksikan acara,” kata Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki saat memimpin rapat evaluasi Panitia Nasional Karnaval Toba di Kantor Staf Presiden, Gedung Bina Graha, Senin, 29 Agustus 2016.
Teten berharap kekurangan-kekurangan acara dapat dievaluasi, sehingga event serupa ke depannya bisa terlaksana lebih sempurna dan dapat lebih banyak menggaet sponsor maupun wisatawan.
“Misalnya, dengan lebih mengoptimalkan olahraga atau atraksi air di Danau Toba,” ungkapnya.
Pegiat media sosial, Shafiq Pontoh memaparkan, akun twitter @KKPDanauToba berhasil meraih 641 ribu impresi, sementara akun Facebook Karnaval Kemerdekaan Pesona Toba menggaet 748 ribu pembicaraan serta akun Instagram mendapat 1.600 engagement. “Percakapan media sosial mampu menjangkau 172 juta potential reach,” kata Shafiq.
Anggota Panitia Nasional Karnaval Toba Hani Fibianti menyatakan rasa syukurnya acara ini dapat terselenggara meriah. “Penonton yang datang pun lebih dari 50 ribu orang, sesuai harapan Presiden Jokowi,” kata Hani yang juga dikenal sebagai Direktur Konten Yayasan Museum Indonesia. Hani didampingi anggota lain Panitia Nasional Karnaval Toba, Chatarina Widyasrini.
Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba 2016 merupakan kali kedua puncak peringatan Kemerdekaan Indonesia dirayakan di luar Jakarta. Tahun lalu, perayaan Kemerdekaan ke-70 Indonesia dipusatkan dalam acara Festival Budaya Bumi Khatulistiwa 2015 di Pontianak, Kalimantan Barat.
Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta agar tahun depan karnaval ini jangan berhenti. Tentu, harus sudah dipromosikan jauh hari sebelumnya, agar bisa mulai menghasilkan wisatawan mancanegara.
“Jangan berhenti sampai di sini! Tahun depan harus dilanjutkan lagi,” kata Presiden Jokowi.
Presiden meminta destinasi Danau Toba terus dikembangkan lebih cepat dan lebih agresif. Dalam rapat kabinet terbatas, Presiden memutuskan percepatan akses menuju Danau Toba baik jalan tol dari Kuala Namu-Tebing Tinggi-Pematang Siantar, lalu dilanjutkan ke Parapat. Juga pembangunan infrastruktur di Silangit Airport.
seperti ditayangkan di http://ksp.go.id/apresiasi-untuk-karnaval-kemerdekaan-pesona-danau-toba/