Sebenarnya ini bukan kali pertama bersarapan kuliner khas Yogyakarta ini. Tapi, setelah lima tahun berselang, tetap saja Kopi Klotok simpan pesona tersendiri.
Saya tak kuasa menjalankan komitmen ‘intermittent fasting’ yang rutin terjaga beberapa saat terakhir. Godaan sayur lodeh jam tujuh pagi beserta tempe tahu goreng di lereng Merapi ini tak bisa menahan liurku. Pagi itu, setelah KA Taksaka yang membawa kami datang dari Jakarta tiba subuh di Stasiun Tugu, bus mengarah ke Kopi Klotok, di Pakembinangun, Kaliurang kilometer 16.
Ah, Kopi Klotok di lereng Gunung Merapi tetap saja memikat seperti saat saya ke sana bersama rombongan Bank Indonesia, di sebuah pagi, Mei 2018. Di sekitar kasir juga masih terpasang tanda tangan beberapa artis yang pernah makan di sana. Dari Ari Lasso, Fiersa Besari, sampai Katon Bagaskara.
Nama warung ini diambil dari kopi khas Yogyakarta, yang pembuatannya sangat unik. Kopi ini dibuat dengan cara merebus air dengan bubuk kopi yang tidak terlalu halus, atau bisa dikatakan bubuk kopi kasar.
Jenis biji kopi yang digunakan bebas, bisa menggunakan biji kopi arabika maupun robusta. Air dan bubuk kopi akan direbus di dalam panci, lalu direbus lagi di atas bara tungku hingga mendidih.
Biasanya, tak butuh waktu lama untuk menunggu air mendidih, yakni sekitar 3-5 menit saja. Kunci dari proses pembuatan kopi ini terletak pada bara tungku yang digunakan.
Penggunaan bara tungku inilah yang membuat rasa dan aromanya berbeda. Saat proses merebus kopi, biasanya akan keluar bunyi klotok-klotok saat air sudah mendidih.
Kopi ini konon mirip dengan cara pembuatan pada kopi tradisional Turki, namun bedanya kopi Turki menggunakan ibrik dan kompor pasir.
Dados, kalau Anda punya waktu lebih di Yogya, jangan lewatkan kesempatan bertarung dengan rasa malas bangun pagi. Lawan ngantuk, datanglah subuh ke Kopi Klotok Kaliurang. Sungguh beda sarapan di sini…
Berdasar Yogyes dotcom dan Sibakuljogja, ini menunya,
Paket Makan PUAS: Rp13.500 (per orang, makan nasi sayur sepuasnya di tempat selama persediaan masih ada)
- Lodeh Tempe Lombok Ijo
- Lodeh Kluwih
- Lodeh Terong
- Sambel Dadak
- Nasi Putih
- Sego Megono
Lauk
- Tempe Garit: Rp2.000
- Tahu Bacem: Rp3.500
- Telur Krispi: Rp7.500
- Ayam Goreng: Rp7.500
- Pindang Goreng: Rp3.500
Jajanan
- Jadah Goreng (isi 3): Rp6.500
- Pisang Goreng (isi 2): Rp6.500
Minuman
- Teh Tawar: Rp1.000
- Teh Manis Panas: Rp3.500
- Es Teh Manis: Rp4.500
- Jeruk Panas/Es Jeruk (isi 2): Rp4.900
- Wedang Jahe Gepuk: Rp6.500
- Teh Tubruk Gula Batu/Jawa: Rp6.500
- Kopi Klotok: Rp5.000
