Surabaya Community: Seduluran Sampek Matek

Kembali hadir pada pertemuan jejaring perantau Surabaya di Jakarta.

Kalau dua pekan lalu hadir di Gathering Alumni Universitas Airlangga di SCBD Jakarta yang dihadiri Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, kali ini silaturahmi nasional ‘Surabaya Community’ digelar di Hotel Sultan kawasan Senayan.

Surabaya Community (SC) ternyata sudah lama berdiri. Tersebar di berbagai chapter kota di tanah air. Tujuannya, menyatukan ‘Arek-Arek Suroboyo’ di mana pun berada. “Jadi, kalau misalnya dulur-dulur nanti bepergian ke Kalimantan mau mencari rujak cingur, bisa menemukannya dengan mudah,” kata Ketua Umum Surabaya Community Deddy Harnoko Sucahyo yang akrab disapa ‘Cak Koko’.

Di hadapan ratusan Arek Suroboyo yang hadir, Cak Koko berseloroh, ”Daerah Pasar Senen dikuasai Arek Suroboyo.Kalau ada apa-apa, sampeyan misuh nang Senen, pasti aman…”

Wakil Gubernur Jawa Timur hadir di acara ini. Emil Elistiano Dardak berujar, seperempat perekonomian Jawa Timur ‘muter’ atau berputar di ibu kota provinsi. “Surabaya sudah berkembang tak hanya sebagai kota, tapi juga sebagai sebuah ikon. Kita terus dorong aglomerasi Surabaya Raya, Gerbang Kertasusila.”

Datang ke acara ini juga mengobati kangen pada makanan khas Surabaya. Tersedia lontong balap dan Semanggi Suroboyo. Tokoh lain yang hadir yakni komedian Cak Lontong, Kadir, dan Polo.

Sesuai slogannya “Seduluran Sampek Matek” semoga spirit Surabaya Community bisa terus terjaga.

Leave a Reply

Your email address will not be published.