Notice: Undefined index: host in /home/jojr5479/public_html/wp-content/plugins/wonderm00ns-simple-facebook-open-graph-tags/public/class-webdados-fb-open-graph-public.php on line 1020
Balotelli memegang peran penting dalam tiga pertandingan terakhir Liverpool. Disorot karena insiden rebutan nendang penalti.
Saat yang kunantikan itu tiba juga. Delapan belas menit setelah peluit babak kedua dibunyikan, bos memintaku masuk lapangan. Philippe Coutinho, kawan berteknik tinggi itu harus rela tak main penuh lagi. Tapi, soal tak main full, bukan hanya Cou yang mengalaminya. Ini tiga kali berturut-turut bagiku menjadi pengganti.
Dari waktu ke waktu kita sebagai manusia kerap dihadapkan pada pilihan sulit. Meski demikian kita harus memilih dan mengambil keputusan. Hari ini setelah melalui serangkaian pembahasan dan permenungan, izinkan saya mengucap pamit dari kantor ini.
Terimakasih untuk 43 bulan di KompasTV. Dari meja koordinator peliputan nasional (menjadi korlip kedua KompasTV setelah Haris Mahardiansyah adalah sebuah kehormatan tersendiri), koordinator peliputan daerah, dan dua tahun terakhir di produser dialog.
Liverpool mencatat histori buruk dalam 4 pertandingan terakhirnya di semua kompetisi “LLLL”. Empat kali kalah dari Newcastle, Real Madrid, Chelsea, dan Crystal Palace. Percaya ada faktor di luar sepakbola yang mempengaruhinya?
Brendan Rodgers bersama isteri muda (atas) dan isteri tua yang ditinggalkannya. Tulah dan tuah?
Terlalu konyol memang mengaitkan hal-hal di luar sepakbola dengan kisah tragis yang kini menimpa Liverpool Football Club. Tapi, pernahkah Anda percaya, kalau dalam kehidupan Anda, sekian persen kesuksesan –bahkan bisa jadi persentase dominan- ditentukan oleh yang namanya KEBERUNTUNGAN?
Terlalu naif memang mengatakan faktor lucky dan kemujuran menjadi pemegang kunci kesuksesan kita. Bahwa seseorang membanggakan karirnya begitu cemerlang karena di garis-garis tangannya terbaca goresan “M” besar, tak lain artinya: MUJUR. Mujur, bukan semata didapat taken for granted, tapi juga karena hal-hal baik yang kita buat. Doa dan hal baik mendatangkan hal baik. Kejahatan dan hal buruk membuahkan kesialan. Percaya?
Sebagaimana laga Liverpool vs Manchester United, Derby Merseyside selalu berlangsung pada early-kick off. Alasannya, menghindari kemungkinan bentrok antar suporter. Mampukah Liverpool keluar dari mitos trend main W-L-W-L-W-L-W-….?
Sabtu 27 September:
18.45 Liverpool v Everton
Derby tim sekota di Anfield. Saatnya Liverpool patahkan mitos habis menang selalu kalah.
Liputan Alexander Blegur, reporter Kompas TV Bekasi Liverpool v Aston Villa, tayang di Soccerzone, Kompas TV, 17 September
(LEAD)
LIVERPOOL HARUS MENELAN PIL PAHIT/ SETELAH DI KALAHKAN OLEH ASTON VILLA 1-0 DI KANDANGNYA SENDIRI ANFIELD STADIUM// WALAUPUN DI PERKUAT OLEH STRIKER BARU MARIO BALOTELLI NAMUN/ LIVERPOLL HARUS KEBOBOLAN DI MENIT 8 MELALUI PEMAIN ASTON VILL BERNOMOR PUNGGUNG 11/ AGBONLAHOR//
Di pekan keempat ini, apalagi yang ditunggu selain ‘tim supermahal’-nya MU meraih poin penuh perdana. Masak sih, sudah ditambah Falcao dan Blind tak bisa menang juga?
Sabtu 13 September:
18.45 Arsenal v Manchester City
Dua pekan lalu, Manchester City boleh malu akibat ditekuk Stoke di Etihad. Tapi, di Emirates rasa-rasanya giliran Wenger yang bakal tertunduk lesu.
FANS LIVERPOOL SEJAGAT BERGEMBIRA// KLUB SEPAK BOLA KEBANGGAANNYA DIPERCAYA BISA BERSAING PADA MUSIM KOMPETISI INI/ SETELAH SUKSES MENCEPLOSKAN 4 GOL TANPA BALAS KE GAWANG BORUSSIA DORTMUND/ SAAT LAGA PERSAHABATAN DIGELAR 10 AGUSTUS LALU/ DI STADION ANFIELD//