Momen Partai Nasdem mencalonkan Anies Baswedan pada 3 Oktober 2022 menjadi bahan pertanyaan. Mengapa bukan terbaik, kata Surya Paloh memberi alasan.
Awalnya, banyak yang mengira Partai Nasdem akan melaunching calon presidennya pada Hari Pahlawan 10 November 2022. Tapi, ternyata niat itu dipercepat. Dari tiga kandidat akhir hasil Rapimnas Nasdem: Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Andika Perkasa, akhirnya Anies yang melenggang.
Menjadi seru saat konferensi pers pascaacara di Nasdem Tower, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh ditanya jurnalis, apakah percepatan ini terkait dengan rencana Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membidik Anies.
Surya Paloh berdalih tak melihat ada kaitan antara proses deklarasi Anies dengan KPK. Dia menyebut deklarasi tetap dilakukan meski banyak pandangan dan persepsi.
“Artinya sungguh-sungguh saya tidak ada melihat ada kaitannya antara NasDem, pencalonan Bung Anies dan kemudian KPK. Semua berjalan masing-masing. itu sudah jelas itu. ini hari kita mendeklarasikan calon presiden resmi partai NasDem terjadi bermacam-macam pandangan persepsi dugaan dan sebagainya, itu lah hidup dan terima lah kehidupan itu,’ ucapnya.
Well, tahun politik datang lebih cepat. Mari kita nantikan kejutan-kejutan lain setelah ini.
Foto: Detikcom