Senang bertemu Rick Braker. Siang kemarin dia datang ke kafe kantor saya. Saya jamu bakso urat terenak di dunia. Saya belum pernah bertemu dengan pria 30-an tahun asal Nijverdal ini. Kami terhubung di WA Grup Bonek Writers Forum, para pegiat literasi pencinta Surabaya.
Continue reading “Rick Bonek Londo”Jakarta, Belanda dan Bis Murah
Akhir-akhir ini demen menggunakan bis pengumpan TransJakarta. Mengingatkan pada keseharian di Belanda 12 tahun silam.
Rutinitas saya keseharian ke kantor di kawasan Kebon Sirih biasanya menggunakan dua moda transportasi. Bus Trans Jakarta atau Kereta Rel Listrik. Sudah jarang sekali bawa kendaraan pribadi kecuali kepepet.
Continue reading “Jakarta, Belanda dan Bis Murah”Menimbang Hukuman Mati: Antara Belanda dan Indonesia
JAKARTA- Kedeputian V Kantor Staf Presiden yang membidangi Kajian Politik dan Pengelolaan Isu-isu Hukum, Pertahanan, Keamanan dan HAM menggelar diskusi terbatas terkait polemik hukuman mati di Indonesia dan perbandingannya dengan sistem hukum di negara-negara Eropa.
Hadir dalam diskusi Kamis, 25 Agustus 2016, di Kantor Staf Presiden, Gedung Bina Graha, Jakarta, Pinar Olcer, doktor hukum dari Universitas Leiden, Belanda, dan associate professor bidang ‘Criminal Law and Criminal Procedure’ di the Institute of Criminal Law and Criminology, Leiden. Olcer juga menjadi tim ahli Komisi III DPR untuk membahas Buku II Rancangan KUHP, mengatur mengenai tindak pidana beserta ancaman pidananya.
Continue reading “Menimbang Hukuman Mati: Antara Belanda dan Indonesia”
Oranye Serius Hadapi Garuda
REP/CAM: JOJO RAHARJO/LAILY
SLUG: LAGA INDONESIA-BELANDA
TITTLE: PERSIAPAN BELANDA
DATE: 070613
CARD:
[[LEAD]]
TIMNAS BELANDA MEYAKINI/ SEMANGAT JUANG PASUKAN GARUDA AKAN MEREPOTKAN MEREKA DALAM LAGA PERSAHABATAN ESOK// PELATIH LOUIS VAN GAAL/ MENYADARI ANAK ASUHNYA HARUS BERKOSENTRASI SEJAK PELUIT PERTAMA BERBUNYI// ROBIN VAN PERSIE DAN KAWAN-KAWAN MENYIAPKAN PERMAINAN SEBAIK MUNGKIN// BELANDA HADIR LEBIH DARI SEKEDAR MENGHIBUR// MEREKA TAMPIL UNTUK MEMENANGKAN DUEL//
JOJO RAHARJO DAN LAILY YUNIANTI MERANGKUM LATIHAN TERAKHIR MEREKA DI STADION UTAMA GELORA BUNG KARNO//
Special thanks to Riga Danniswara
Ternyata Belanda Benar-Benar Ada
Catatan kenangan dua tahun silam, hari pertama menjelajah Eropa.
Rasa lelah selama dua belas setengah jam perjalanan udara mendadak sirna saat roda Boeing 747-400 milik maskapai Malaysia Airlines (MAS) yang kami tumpangi mendarat dengan mulus di Bandara Schiphol, Amsterdam pagi tadi. Sebelum mendarat, kapten pilot mengumumkan lewat pengeras suara bahwa penerbangan sejauh 10.500 kilometer dari Kualalumpur ini akan berakhir dengan cuaca cerah di ibukota Belanda. “Suhu udara di luar sekitar enam derajat celcius,” kata pilot Fahri yang -seperti juga penerbangan MAS lainnya- selalu mengawali sapaan kepada penumpang dengan salam, “Tuan-tuan dan puan-puan.”