Jersey debutan Aaron Ramsdale di Timnas Inggris ternyata buatan Indonesia. Bangga?
Tim nasional Tiga Singa alias Inggris punya tradisi khusus bagi para pemainnya. Terutama mereka yang menjalani debut. Para pemain itu diberi nomor khusus di jersey. Pekan kemarin Aaron Ramsdale mendapat hak istimewa itu. Kiper yang pernah dijuluki ‘spesialis membawa tim degradasi’ itu disematkan nomor 1265 di bagian dalam kerah belakang jerseynya. Artinya, ia menjadi orang ke-1265 yang memperkuat ‘The Three Lions’.
Kiper yang kini memperkuat Arsenal itu dipasang sebagai starter saat Inggris melawat ke kandang San Marino, Selasa (16/11/2021) dini hari WIB kemarin. Ini jadi laga penentuan kelolosan Inggris ke putaran final Piala Dunia 2022.
Pada laga pamungkas kualifikasi tersebut, Inggris terlalu tangguh untuk San Marino yang gawangnya dibobol 10 kali tanpa balas selama 90 menit. Inggris pun melaju mulus ke Qatar dengan 26 poin dari 10 pertandingan.
Di laga debutnya relatif aman tanpa gangguan dari para pemain San Marino. Mantan penjaga gawang Bournemouth dan Sheffield United berumur 23 tahun ini cuma membuat satu penyelamatan sepanjang berada di lapangan.
Tapi, kehebohan di Indonesia bukan karena debutnya Ramsdale, Lihatlah tulisan di bagian belakang dalam jersey itu. Tertulis bahwa seragam Nike timnas Inggris tersebut merupakan buatan pabrik di Indonesia. Akibat unggahan posting itu, kehebohan pun terjadi jagad maya. Padahal ini bukan kali pertama Inggris mengenakan jersey made in Indonesia.
Media Skor.id menulis, warganet, khususnya dari Indonesia ikut merasa bangga lantaran merasa “ikut” berperan dalam sukses tim Tiga Singa.
Selain itu juga ada yang merasa aneh mengapa seragam Inggris harus dibuat di Indonesia dan bukan di negaranya sendiri.
Namun sebenarnya bukan kali pertama ini saja Inggris mengenakan jersey buatan Indonesia. Mereka juga mengenakannya pada Piala Dunia 2014 dan Piala Eropa 2016.
Itu karena Nike merupakan sponsor jersey Tiga Singa sejak 2013 hingga saat ini.
Seperti diketahui, produsen olahraga asal Amerika Serikat ini memiliki banyak pabrik di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, Vietnam, hingga Thailand.
Media asal Inggris bahkan beberapa kali mengkritik timnas Inggris karena mengenakan jersey buatan Indonesia bukan karena desain melainkan biaya pekerjanya yang murah.
Di luar itu, Indonesia tetap bangga karena ada produk buatan tanah air yang dikenakan tim sekelas Inggris.
Kita bangga, jersey buatan Indonesia menginternasional. Seperti jersey Mills yang kini tembus ke Inggris dipakai tim League 2 Tranmere Rovers. Semoga prestasi sepak bola kita bisa mengikuti jejak jersey yang dipakai para pemain-pemain kelas dunia itu.