Notice: Undefined index: host in /home/jojr5479/public_html/wp-content/plugins/wonderm00ns-simple-facebook-open-graph-tags/public/class-webdados-fb-open-graph-public.php on line 1020
Bagi Der Oranje, kembali menjadi juara turnamen akbar masih bak pungguk merindukan bulan.
Frank Rijkaard berseteru dengan Rudi Voeller di Piala Dunia 1990. Memori kisah panas Belanda-Jerman.
Di pentas sepakbola internasional, ada beberapa pertemuan antar negara yang selalu ditunggu. Untuk antar benua, Inggris melawan Argentina menjadi favorit karena melibatkan sentimen Perang Malvinas, pertikaian kedua negara yang meletus pada 1982 memperebutkan Kepulauan Falklands di timur Argentina.
Hari Buruh atau May Day 2012 menjadi momen perlawanan jurnalis terhadap kapitalisme yang kian menginjak para pekerja.
Gurita bikinan AJI Jakarta. Melawan konglomerasi yang semena-mena.
Aliansi Jurnalis Independen (AJI) kembali tampil beda dalam unjuk rasa besar-besaran memperingati Hari Buruh alias May Day, 1 Mei 2012. Kalau pada 2009 AJI mengusung seni instalasi bola dunia yang digelindingkan dari Bundaran Hotel Indonesia menuju ke Istana Merdeka, lalu pada 2010 membawa perahu raksasa dan 2011 menggotong penjara kayu, tahun ini AJI menyimbolkan gurita dan kapitalis asing sebagai lawan bersama.
Terkesan kuno bila dibandingkan tempat hiburan modern, Taman Mini Indonesia Indah tetap bisa dibanggakan.
Einzel di Taman Mini. Riang di depan Istana Anak.
Ada berita menarik, saat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berupaya mendaftarkan beberapa aset Indonesia yang memiliki nilai luar biasa sebagai warisan budaya dunia. Setelah sukses meregistrasi wayang, angklung dan batik masuk sebagai ‘World Heritage’ yang tercatat resmi di Unesco, kini Indonesia menominasikan tenun sumba, Taman Mini Indonesia Indah dan empat tarian sakral dari Bali sebagai warisan budaya dunia. Adapun Noken, tas khas dari Papua, November tahun ini akan disidangkan oleh UNESCO untuk menentukan apakah bisa dimasukkan dalam daftar warisan budaya dunia.
Libur Jum’at Agung pekan lalu, memenuhi janji yang tertunda pada Einzel, kami sekeluarga berlibur ke Taman Mini Indonesia Indah. Saking ngebetnya, seminggu sebelumnya, Einzel telah pula berdoa sebelum tidur, “Ya Tuhan, berkati kami agar Minggu depan dapat ke Taman Mini.”
Hidup tak pernah bisa ditebak. Tergantung bagaimana kita merespon setiap hal.
Tiga pekan mendapat kesempatan berkelana ke Amerika Serikat atas undangan Kementerian Luar Negeri AS melalui International Visitor Leadership Program (IVLP), kini saatnya mengepak barang pulang. Sabtu, 24 Maret siang waktu Bandara Portland, saya beranjak menuju benua tempat saya lahir dan dibesarkan: Asia. Bersiap menempuh long haul flight 11 jam bersama Boeing 767 Delta Airlines, dari Portland ke Narita, Tokyo. Transit sejenak, lanjut 7 jam lagi ke Singapura.
Serunya demokrasi, bertabrakan dengan nilai yang bisa diperdebatkan.
Another broken promise. Iklan Republik menyerang Obama.
Koran USA TodayKamis, 22 Maret 2012 mengangkat video iklan politik Partai Republik berjudul ‘Another Broken Promise’ by President Barack Obama. Iklan televisi 31 sekon yang sudah diunggah di youtube itu berisi cercaan atas mangkirnya janji Obama memotong tingginya biaya pemeliharaan kesehatan bagi warga AS. Disertai kutipan janji Obama saat bertekad mengurangi pengeluaran medis bagi warga AS sampai sekitar 2.500 dolar setiap keluarga.
Pilpres AS 2012 bakal ramai. Dua partai besar sama-sama punya masalah.
Berkunjung ke markas Partai Demokrat Oregon. Menghibahkan kaos 'Indonesia Supports Obama'.
Pemilihan Presiden Amerika Serikat untuk masa jabatan 2013-2016 dijadwalkan pada 6 November mendatang. Banyak orang berasumsi, pilpres kali ini tak seseru empat tahun silam. Saat itu, kedua partai besar sama-sama sibuk seiring tak bisa maju kembalinya George Walker Bush yang sudah mengenyam dua kali masa jabatan presiden.
Partai ‘Biru’ Demokrat menyaring beberapa kandidat hingga keluar dua nama kuat: Barack Obama dan Hillary Clinton. Keduanya mencatat sejarah yang pertama, baik sebagai capres Afro-American maupun sebagai kandidat presiden perempuan. Lewat konvensi partai di Denver, Obama melenggang sebagai kandidat Demokrat. Partai ‘Merah’ Republik pun tak mau kalah mempertahankan kekuasaan yang direngguk selama delapan tahun, setelah Bush Junior menumbangkan William Jefferson ‘Bill’ Clinton. Akhirnya, John McCain maju sebagai jagoan Republik setelah Mike Huckabee, Mitt Romney dan Ron Paul lempar handuk.
Tiga pekan berkelana, inilah kota terakhir dalam empat hari ke depan.
Never Forget, poster pembelajaran Homeland Security. Tahu beda gambar di atas dan bawah?
“Hey, how are you?” sapa seorang petugas keamanan Salt Lake City Int’l Airport pada saya saat pemeriksaan penumpang menjelang penerbangan dari Utah ke Oregon. Sudah biasa orang Amerika Serikat mengawali perjumpaan dengan kalimat seperti itu.
“Fine. Great. I really like Utah. So beautiful,” jawab saya sembari menyodorkan tiket dan paspor. Seperti biasa pula, saya ingin menjawab basa-basi dengan tak biasa.
“Ó, you like Utah? I don’t. Utah sucks!” jawab perempuan 50-an tahun itu.
Sisi lain program IVLP 2012, merasakan pengalaman jadi sukarelawan.
Menjadi sukarelawan. Mengepak kardus untuk diisi sepuluh lembar selimut.
Rangkaian acara International Visitor Leadership Program (IVLP) 2012 benar-benar kaya kegiatan. Mulai bertemu pakar politik, berkunjung ke berbagai surat kabar, mengikuti kelas jurnalisme online di sekolah dan kampus, menghadiri babak awal pilpres serta pilkada di sebuah kota, sampai bertemu kandidat presiden dari partai alternatif.
Salah satu state paling religius di Amerika Serikat. Mormon, Kristenkah?
Misionaris Mormon bersepeda fixie. Militansi kuat mencari pengikut. (photo: reubenscube.net)
Setiap tempat di AS punya karakteristik sendiri. Ada yang liberal, sehingga dipastikan mendukung partai biru alias Demokrat, ada yang merah alias religius kandang Republikan, tapi ada juga yang swing state, abu-abu, seperti pernah saya kisahkan di tulisan mengenai Florida.
Lima malam di negara bagian Utah, saya merasakan suasana religius kekristenan AS. Di sinilah kandang Mormon, dengan 60 persen warga Utah menjadi umat Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir. Menjadi kantung Partai Republik, maka pembicaraan mengenai kandidat presiden lebih banyak menyorot soal moral. Maka, isu yang mencuat dalam kompetisi antara Obama vs capres Republik kebanyakan pada persoalan legalisasi aborsi dan pernikahan kaum gay.
Saatnya berkunjung ke area dingin Amerika: It’s snow time!
Cabang olahraga bobsleigh di Olimpiade Musim Dingin 2002. Momen bersejarah rakyat Utah.
Sabtu (17/3) kemarin, kami tak punya agenda berat di Salt Lake City. Acara utamanya jalan-jalan menuju kawasan salju, tempat bersejarah bagi kota ini saat dipercaya menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin ke-19 pada 2002 silam. Meski sudah berlangsung 10 tahun silam, even yang saat itu diikuti 2400 atlet dari 77 negara bertanding di 15 nomor olahraga, menjadi kenangan tersendiri bagi warga negara bagian Utah. Tak heran, jika hingga saat ini venue pertandingannya menjadi semacam museum dengan berbagai peralatan asli masih terpajang di sana.