Film horor jadi primadona. Maaf tak kami selesaikan.
Genre horor kembali melejit. Film KKN Desa Penari pecah telor jadi film dengan jumlah penonton terbanyak di Indonesia. Menembus 7,7 juta penonton.

"the future belongs to those who believe in the beauty of their dreams, masa depan adalah milik mereka yang percaya kepada keindahan mimpi-mimpinya.."
Film horor jadi primadona. Maaf tak kami selesaikan.
Genre horor kembali melejit. Film KKN Desa Penari pecah telor jadi film dengan jumlah penonton terbanyak di Indonesia. Menembus 7,7 juta penonton.
Film series ini menunjukkan, betapa dunia politik di Barat sana tetap menjunjung tinggi nilai-nilai etika. Terutama kalau sudah menyangkut pelecehan seksual. Tepatnya: hubungan seksual yang tidak berdasarkan konsensus.
Setelah ‘Manifest’, saya kembali jatuh hati dan adiksi pada tv series di Netflik. Kali ini dari Amerika Latin.
Keren sih bagi saya. Meski IMDb alias peratingan film tak sampai memberi ‘The Marked Heart’ atau dalam bahasa aslinya ‘Palpito’ nembus angka 7.
Continue reading “The Marked Heart alias Palpito: Jatuh Cinta pada Pencuri Jantung Isteri”
Satu lagi ‘addiction’ tv series Netflix. Banyak pesan moral di sini.
Lagi deh, saya kena “ketergantungan” pada sebuah tayangan tv. Menarik sih. Sejak pekan lalu ada dua hari libur dalam sepekan. Kalau dulu menghabiskan ‘Squid Game’ dan ‘Midnight Mass’, kali ini tampaknya lebih panjang menghabiskan ‘Manifest’. Sudah coba saya batasi sih: sehari satu episode saja. Itupun kalau sempat. Kecuali weekend bisa lebih.
Hidup sesudah kematian adalah misteri. Sampai ada yang benar-benar ke sana dan bisa berbagi story. Film garapan Jason Iskandar mencoba menginterpretasikan hal ini.
Kali kedua Adipati Dolken dan Della Dartyan berpasangan setelah Love For Sale 2, kala berperan sebagai Tauhid Sikumbang dan Arini Chaniago. Di ‘Akhirat’, mereka jadi sepasang kekasih yang terhalang beda agama: Katolik dan Islam.
Telat nonton film keren. Untung Netflix merekomendasikannya. Bertemu ‘malaikat maut’ yang jadi sahabat dan tempat diskusi.
Selain bekerja secara daring, aktivitas penghibur saat dipaksa karantina adalah nonton film. Mencari film berkualitas, platform Netflix membantu dengan menunjukkan tayangan apa yang sedang trending. Untuk konfirmasi nilainya, bisa cek ke Internet Movie DataBase (IMDb).
Continue reading “Hari Ketujuh Tertempel Om Ikron: Meet Joe Black”
Sebuah film pemenang Piala Citra 2021, berkisah tentang perjuangan melawan seorang dengan kejahatan seksual. Dari perjuangan yang diremehkan, lama kelamaan korban bergerak membuncah.
Satu hikmah lagi di era teknologi maju. Distribusi film tak harus di bioskop. Apalagi di masa dua tahun pandemi begini. ‘Penyalin Cahaya’ alias ‘Photocopier’ telah membuktikannya. Netflix menjadi kanal resmi untuk menonton film berdurasi 2 jam lebih ini.
Web Series Layangan Putus berakhir pada episode kedua puluh atau 10B. Banyak makna tersirat di dalam kisahnya.
Di awal Viu, sebuah layanan film berbasis internet diluncurkan, viral series ‘The Publicist’ mengepankan acting Adipati Dolken dan Prisia Nasution. Kini, muncul layanan serupa, ‘We TV’. Untuk mengangkat layanan ini, hadirlah serial ‘Layangan Putus’, yang antara lain dibintangi Reza Rahadian, Putri Marino dan Anya Geraldine.
Senang rasanya bisa berdiskusi dengan salah satu sutradara muda berbakat Indonesia.
Hari ini kami kedatangan tamu. Tepatnya mengundang tamu. Seorang sineas yang berkarya begitu cemerlang di usia mudanya. Rein Samuel Maychaelson Gunawan memulai karirnya melalui rilisnya film karya populernya adalah “Happiness of the Holy”, dan “Udin Telekomsel”, kedua film tersebut diputar di Jogja NETPAC Asian Film Festival.
Nonton durasi dua jam, kayaknya lama banget. Tapi begitu dijalani, tak bisa berhenti.
Telat juga sih nonton film super keren produksi 2014 ini. Baru nemu pas semalam cek-cek Netflix, tergoda melihat synopsis singkatnya, serta nilai Internet Movie Data Base yang merekomendasikannya. Superrrrr.. itu komentar saya.
Continue reading “Gone Girl, Film Psiko Thriller nan Penuh Suspensi”