Notice: Undefined index: host in /home/jojr5479/public_html/wp-content/plugins/wonderm00ns-simple-facebook-open-graph-tags/public/class-webdados-fb-open-graph-public.php on line 1020

Pelajaran Penuh Makna dari Pak Agung di Marunda

Kisah Pak Agung Wahyu di Marunda memberikan kita sebuah pelajaran penuh makna. Dalam sebuah perbincangan live medsos PLN yang juga ‘dihadiri’ Mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan, Agung mencolek Pak Yonan, sapaan akrab pria asal Surabaya yang dua kali menjabat menteri di era Jokowi-JK itu.

“Mumpung ada Pak Jonan, nih. Saya sudah mengeluh ke PLN 123, terkait tagihan listrik di rumah kontrakan saya dengan daya 900 VA,” kata Agung.

Continue reading “Pelajaran Penuh Makna dari Pak Agung di Marunda”

Nicke Widyawati, Srikandi BUMN yang Telah Teruji

Tak banyak perempuan bisa menduduki posisi elit di beberapa perusahaan plat merah tanah air. Satu orang yang sama, tapi bisa berada di jajaran terhormat BUMN berbeda.

Nicke Widyawati adalah contoh dari yang sedikit itu. Perempuan 52 tahun kelahiran Tasikmalaya ini tercatat sebagai perempuan kedua yang menduduki posisi Direktur Utama Pertamina, setelah Karen Agustiawan (2009-2014). Tak hanya itu, Nicke telah teruji di PLN.

Continue reading “Nicke Widyawati, Srikandi BUMN yang Telah Teruji”

Eep Saefulloh Fatah dan Petuahnya nan Bertuah

Di awal reformasi lahir dari perut Ibu Pertiwi, saya begitu mengagumi Eep Saefulloh Fatah. Anak muda yang kala itu memasuki usia awal 30-an tahun ini menjadi bintang baru dalam berbagai wawancara di layar kaca. Juga keliling Indonesia pada banyak seminar. Di kampus-kampus. Di hotel-hotel. Dan di berbagai lembaga non pemerintah atau CSO. Juga karena tulisannya rajin hadir di kolom opini berbagai media.

Saat berbicara, kata-kata pria kelahiran kampung Cibarusah, Kabupaten Bekasi itu begitu tertata. Diksinya begitu terpilih. Pun saat menulis. Pendekatan opini dan realita politik yang disampaikannya amat pas. Jadilah dosen Universitas Indonesia ini primadona baru bagi para aktivis dan mahasiswa saat itu. Karena ia dianggap murni, independen dan tidak berafiliasi kepada kepentingan tertentu. Continue reading “Eep Saefulloh Fatah dan Petuahnya nan Bertuah”

Gelar Rapat Exco, PSSI Hasilkan Beberapa Keputusan

PSSI menggelar Rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar melalui sarana konferensi video pada Selasa, 12 Mei 2020.
Rapat selama dua jam dari pukul 21.00-23.00 WIB ini dihadiri lengkap 15 anggota Exco, dipimpin Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.

Rapat menghasilkan beberapa keputusan terkait hal-hal penting dalam kondisi terkini, antara lain mengenai persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021, kelanjutan kompetisi di masa pandemi Covid-19 serta permintaan klub Liga 1 untuk menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Liga Indonesia Baru. Continue reading “Gelar Rapat Exco, PSSI Hasilkan Beberapa Keputusan”

Senyum Mengembang PDP Corona di Pangkal Pinang

Abdul Rohman saat ini berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) nomor 166 di Pangkal Pinang, Provinsi Bangka Belitung. Rohman bersyukur, saat ini ia sudah dinyatakan sembuh setelah hasil tes Coronanya negatif. Ia mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan listrik gratis yang diterimanya dalam masa isolasi mandiri.

Rohman menilai, bantuan listrik sangat membantu di tengah ketentuan harus tetap di rumah demi menghindari penularan Covid-19. Continue reading “Senyum Mengembang PDP Corona di Pangkal Pinang”

Misi Khusus Pasukan Khusus Pabrik Setrum

Indonesia patut berbangga punya berbagai jenis pasukan elit dari berbagai matra. TNI AD punya Komando Pasukan Khusus alias Kopassus. ‘Korps Baret Merah’ ini didirikan oleh Letkol Slamet Riyadi pada masa awal kemerdekaan dengan tujuan untuk menciptakan satuan pemukul yang dapat digerakkan secara cepat dan tepat.

Kopassus punya pasukan kecil yang lebih elit, yakni Sat 81/Gultor, akronim dari Satuan Penanggulangan Terorisme. Satuan ini berdiri sejak 1982 dengan komandan pertama Mayor. Inf. Luhut Binsar Pandjaitan.

Continue reading “Misi Khusus Pasukan Khusus Pabrik Setrum”

Ah, Kini Nadya Pun Jadi Lega

Nadya, perempuan asal Kampung Melayu Kecil, Jatinegara Jakarta Timur, merasa lega. Keluhannya terkait kenaikan tagihan listrik bulan Mei ditanggapi positif oleh PLN.

“Ternyata kenaikan tagihan listrik di rumah saya disebabkan petugas pencatat meteran tidak bisa datang ke rumah karena arahan kebijakan ‘Bekerja dari Rumah’ atau ‘Work from Home’ di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar pada Pandemi Covid-19 ini,” kata gadis berhijab itu.

Continue reading “Ah, Kini Nadya Pun Jadi Lega”

Silang Pendapat dengan Ombudsman, PLN Tegaskan Tak Ada Subsidi Silang

Zainuddin, warga Jakarta, memahami benar mengapa tagihan listriknya naik pada pemakaian bulan April yang ditagihkan pada bulan Mei ini.

“Ya… kebijakan Work From Home (WfH) membuat kami banyak di rumah. Tentu saja, akibatnya pemakaian listrik melonjak,” ungkapnya.

Cerita Zainuddin menjadi pengantar dialog pada talk show ‘Sapa Indonesia Malam’ di Kompas TV, Sabtu, 9 Mei 2020. Saat itu, pemandu acara Sofie Syarief menghadirkan dua narasumber yakni Executive Vice President Corporate Communications and CSR PLN Made Suprateka serta anggota Ombudsman RI Laode Ida.

Continue reading “Silang Pendapat dengan Ombudsman, PLN Tegaskan Tak Ada Subsidi Silang”

Zulkifli, Sang Pemimpin Pasukan Berani Mati

Anda yang seumuran dengan saya bisa jadi di masa kecilnya pernah nonton film klasik dalam negeri ini.

Judulnya: Pasukan Berani Mati, atau ‘Soldiers Are Willing To Die’. Pelakonnya ada Barry Prima, Roy Marten, Eva Arnaz, Rini S. Bono, El Manik, Dorman Borisman, Dicky Zulkarnaen, Amoroso Katamsi, HIM Damsjik dan lain-lain.

Disutradarai Imam Tantowi, film yang dirilis 17 Agustus 1983 ini berlatar perang revolusi kemerdekaan dibumbui romantika antar insan. Garis besar film ini berkisah tentang batalion pimpinan Kapten Bondan (Dicky Zulkarnaen) menyatu dengan rakyat bergerilya melawan pendudukan Belanda. Continue reading “Zulkifli, Sang Pemimpin Pasukan Berani Mati”