Notice: Undefined index: host in /home/jojr5479/public_html/wp-content/plugins/wonderm00ns-simple-facebook-open-graph-tags/public/class-webdados-fb-open-graph-public.php on line 1020

Ketenangan, Kunci Laporan Live

Angelicha punya modal besar dalam liputan live: tenang dan emosi yang stabil

Kelebihan Angelicha Adonia Sambuaga dalam liputan live aksi demo buruh 1 Mei adalah ketenangannya. Ia tampil stabil, dengan mata menatap lurus ke kamera, tak terpengaruh situasi yang menjadi latarnya, atau suasana panas di sekitar Bundaran Hotel Indonesia, kawasan Thamrin tempat buruh berbondong-bondong menyuarakan aspirasinya.

[youtube=http://www.youtube.com/watch?v=vgqhVWIUsw8]

Continue reading “Ketenangan, Kunci Laporan Live”

Musik Bernyawa dan Suara Menghentak

Beberapa orang memiliki kelebihan khusus dalam tekanan suara dan aksentuasinya yang kuat. Heri Ratu salah satunya.

Kekuatan liputan aksi unjuk rasa Hari Buruh 2014 ini ada pada musik pengantar paket yang sangat ‘bernyawa’.Ditambah parade visual yang menawan, musik latar yang kuat itu kian sempurna saat suara Heri masuk, memberi lead narasi paskah dengan dubbing nan menghentak. Menyaksikan paket liputan ini, dengan suara khas Heri sebagai pencerita, layaknya menyaksikan sandiwara radio saja.

 [youtube=http://www.youtube.com/watch?v=K0xtnlQodO0]

Continue reading “Musik Bernyawa dan Suara Menghentak”

Surat Terbuka Aliansi Jurnalis Independen tentang THR

Memasuki H-3 lebaran, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia mendapat laporan masih banyak jurnalis yang berstatus koresponden, kontributor, stringer yang bekerja di media nasional, daerah, serta internasional, belum mendapatkan hak sesuai UU Ketenagakerjaan dan Aturan Menteri Tenaga Kerja terkait Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan.

 

THRKepada Yth,

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Dewan Pers

Serikat Penerbit Surat Kabar

Asosiasi Televisi Swasta Indonesia

Asosiasi Televisi Lokal Indonesia

Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia

Media cetak, elektronik dan online

AJI menegaskan bahwa koresponden/kontributor/stringer harus diperlakukan SAMA haknya dengan karyawan. Pasal 59 UU No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan tidak mengkategorikan jurnalis sebagai golongan yang dapat dialihdayakan, tetapi mereka terlindungi ke dalam jenis Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT), sehingga berhak atas THR, bukan bantuan yang besarannya ditentukan ala kadarnya oleh pemilik media atau manajemen perusahaan.

Continue reading “Surat Terbuka Aliansi Jurnalis Independen tentang THR”

Memaksimalkan ‘Atmosfir’ dalam Liputan Live

Paket liputan live Rahmi Febriani keren. Ia ‘bermain-main’ di antara natural sound yang membuat unjuk rasa serasa ada di depan hidung pemirsa.

Kekuatan liputan live media elektronik di acara besar yakni atmosfer atau natural sound yang ada di even itu, sehingga menjadi sebuah pesona tersendiri. Kita seolah mengajak pemirsa melayang, dari ruang tamu atau kamar tidur tempat televisinya berada, menuju ke lokasi keramaian tempat unjuk rasa berlangsung.

Continue reading “Memaksimalkan ‘Atmosfir’ dalam Liputan Live”

Memaksimalkan 'Atmosfir' dalam Liputan Live

Paket liputan live Rahmi Febriani keren. Ia ‘bermain-main’ di antara natural sound yang membuat unjuk rasa serasa ada di depan hidung pemirsa.

Kekuatan liputan live media elektronik di acara besar yakni atmosfer atau natural sound yang ada di even itu, sehingga menjadi sebuah pesona tersendiri. Kita seolah mengajak pemirsa melayang, dari ruang tamu atau kamar tidur tempat televisinya berada, menuju ke lokasi keramaian tempat unjuk rasa berlangsung.

Continue reading “Memaksimalkan 'Atmosfir' dalam Liputan Live”

Jurnalis Juga Digaji, Jurnalis Juga Buruh

Indri turun ke Bundaran Hotel Indonesia, bergabung bersama banyak buruh, termasuk jurnalis. Kurang selaraskan narasi dan visual.

Asyik nih angle yang diambil Indriyana Milantika Adiono. Diawali dari sekuence buruh bernyanyi ‘Indonesia Raya’ di depan Bundaran Hotel Indonesia, bagian terbaik dari liputan Indri saat memotret demo para jurnalis. Ada juga gambar menarik, misalnya saat memotret aksi teatrikal, termasuk menampilkan mereka yang berparodi sebagai calon presiden.

Continue reading “Jurnalis Juga Digaji, Jurnalis Juga Buruh”

Peta Keren, Tapi Kurang Mengeksplorasi Lokasi

Elmo tampil di depan pintu gerbang gedung wakil rakyat. Sayang, hanya monolog.

Lokasi Benedict Elmo meliput aksi unjuk rasa Hari Buruh berbeda dengan lainnya. Kalau kawan-kawannya, mahasiswa kelas Jurnalistik Televisi Universitas Multimedia Nusantara (UMN) memilih lokasi di sekitar Thamrin-Sudirman –kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Elmo memilih persis di muka DPR/MPR.

Continue reading “Peta Keren, Tapi Kurang Mengeksplorasi Lokasi”

Atmosfir Kuat, Kurang Sedikit Sentuhan

Liputan Sylfia diawali visual nan menggetarkan, sayang finishing touch pada bagian terpenting –kurang optimal.

Menarik sekali melihat gambar awal liputan Sylfia Mailani. Ia memotret suasana unjuk rasa buruh alias May Day 2014 dari sudut pandang khusus. Kemungkinan ‘gambar atas’ yang didapatnya, diambil dari jembatan penyeberangan di kawasan Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat.

[youtube=http://www.youtube.com/watch?v=kBNKfAw1n5U]

Continue reading “Atmosfir Kuat, Kurang Sedikit Sentuhan”